Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Contoh Teks Ceramah Bertema Agama



Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillah, Bismillahirrahmanirahim
Kepada yang terhormat Bapak Jeffi sekeluarga dan teman teman yang saya cintai, terima kasih telah meluangkan waktunya untuk hadir pada acara ini.
Segala puji marilah kita panjatkan kehadirat allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunianya sehingga kita dapat berkumpul pada acara ini dengan keadaan sehat walafiat amin yarobbal alamin.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW, keluarga, sahabat beliau ridwanullahualaih dan para pengikutnya yang baik hingga hari kiamat amin yarobbal alamin.
Maka saya disini akan sedikit menyinggung tentang permasalahan sosial yang marak terjadi saat ini. Pergaulan bebas adalah perbuatan menyimpang yang melewati batas aturan dan cenderung mengarah pada hal negatif. Pergaulan bebas juga dapat memengaruhi siapapun. Pergaulan bebas merupakan penyakit yang menyerang pribadi yang masih labil contohnya  para remaja zaman sekarang. Mereka mencoba apapun tanpa memperdulikan batasan-batasan yang diterapkan oleh agama, lingkungan sosial, maupun hukum.

Remaja merupakan generasi penerus bangsa Indonesia yang telah dibutakan dengan budaya-budaya barat yang bebas. Mereka bergaul tanpa adanya batasan. Sesungguhnya Islam telah mengatur etika pergaulan bagi remaja. Perilaku tersebut merupakan batasan batasan yang dilandasi agama. Oleh karena itu, sudah seharusnya para remaja memperhatikan dan melaksanakan etika etika pergaulan dalam pandangan islam untuk mencegah terjadinya pergaulan bebas. Dan seharusnya para remaja memperhatikan batasan batasan yang sudah ditentukan oleh agama agar terhindar dari mara bahaya pergaulan bebas.
Perilaku yang menjadi batasan dalam pergaulan antara lain :
1.      Menutup aurat
Menurut istilah dalam hukum islam, aurat adalah batas minimal dari bagian tubuh yang wajib ditutupi karena perintah Allah SWT. Menutup aurat hukumnya wajib sebagaimana kesepakatan para ulama bedasarkan firman allah sebagai berikut.
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا ۖ وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَىٰ جُيُوبِهِنَّ ۖ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ آبَائِهِنَّ أَوْ آبَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَائِهِنَّ أَوْ أَبْنَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ نِسَائِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُولِي الْإِرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِ الَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَىٰ عَوْرَاتِ النِّسَاءِ ۖ وَلَا يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِنْ زِينَتِهِنَّ ۚ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Artinya :
Katakanlah kepada orang laki–laki yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allâh maha mengatahui apa yang mereka perbuat.” Katakanlah kepada wanita yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera–putera mereka, atau putera–putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allâh, wahai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. [an-Nûr/24:31]
Cara beristiqomah menutup aurat :
·         Berpakaian yang baik dan sopan, seperti memakai pakaian yang longgar, menutup aurat yang suda ditentukan syariat islam.
·         Niat menjadi wanita yang beriman, seperti memperdalam agama agar mempunyai niat untuk menutup aurat.
·         Mengingat kematian , seperti merenungkan kesalahan yang pernah dibuat.
·         Mengingat bahwa seluruh anggota tubuh wanita adalah aurat kecuali wajah dan telapak tangan.

2.      Menjauhi perbuatan zina
Dalam islam sudah dijelaskan bahwa perbuatan zina adalah perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk. Terdapat dalam hadist sebagai berikut :
سَبِيلًاوَسَاءَ فَاحِشَةً كَانَ إِنَّهُ ۖالزِّنَا تَقْرَبُوا وَلَا
Artinya :
Dan janganlah kamu mendekati zina, karena sesungguhnya zina adalah faahisah (perbuatan yang keji) dan seburuk buruknya jalan (yang ditempuh oleh sesorang). (al-israa :32)

Contoh dari perbuatan zina :
·         Melepas jilbab yang mengundang nafsu lawan jenis
·         Menatap atau melihat lawan jenis dengan nafsu
·         Berhubungan intim dengan lawan jenis yang bukan mukhrim
·         Menampakkan perhiasan yang dapat mengundang syahwat laki-laki
·         Menyentuh bagian tubuh sensitif, termasuk pula berjabat tangan tanpa penghalang kaos tangan.


3.      Mendekatkan diri kepada Allah
Mendekatkan diri kepada allah merupakan salah satu cara untuk membuka pintu surga, dan dapat dikatakan wajib bagi seorang muslim. Cukup berat bagi seorang muslim untuk beristiqamah mendekatkan diri kepada Allah, dikarenakan pasti banyak godaan setan yang datang. Faktor lingkunganpun juga dapat memengaruhi seorang muslim untuk beristiqamah mendekatkan diri kepada allah, jika lingkungannya mendukung maka cukup mudah untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dan berlaku sebaliknya.
Mendekatkan diri kepada Allah dapat dilakukan dengan cara :
·         Memperbanyak sedekah.
Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ia berkata, “Nabi Shallallahu ‘alaihi Wa Sallam adalah orang yang paling gemar bersedekah”. Sedekah mempunyai makna yang lebih luas daripada sekedar menolong orang lain. Sedekah dapat dilakukan dari hal kecil seperti membeli mukenah atau al-qur’an lalu ditempatkan di Masjid.
·         Mendirikan Sholat.
Allah memerintahkan manusia untuk selalu beribadah kepada-Nya. Perintah itu  mengandung makna bahwa ibadah merupakan sarana bagi manusia untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
·         Membaca Al-Qur’an.
Membaca al-qur’an tidak hanya untuk mendatangkan pahala, namun bisa juga membuat seorang muslim menjadi pribadi yang lebuih baik, lapang dada, jujur, dan sebagainya.


Ciri ciri Pergaulan Bebas :
·         Seks pranikah
·         Menggunakan narkoba (obat-obatan terlarang)
·         Mengkonsumsi alkohol
·         Menonton pornografi
·         Tawuran antar kelompok
·         Memakai pakaian terbuka
·         Clubbing
·         Menghalalkan segala cara untuk suatul hal yang diharapkan


Dampak pergaulan bebas :
·         Ketergantungan obat terlarang, seperti tidak fokus sekolah karena efek dari obat terlarang tersebut.
·         Adanya seks bebas, seperti meningkatnya penyakit HIV dan AIDS.
·         Kriminalitas meningkat, seperti seringnya terjadi tawuran pelajar.
·         Menurunnya prestasi, seperti malas belajar yang mengakibatkan ranking menurun.
·         Hubungankeluarga yang renggang , seperti jarang berada di rumah atau sering keluar menghabiskan waktu bersama teman-teman.
·         Mendapatkan dosa, karena menyalahi syariat islam.
Cara mengatasi pergaulan bebas :
·         Jujur pada diri sendiri.
Memikirkan secara sehat dapat membedakan mana yang baik dan benar
·         Memperbaiki secara pandang.
Selalu berpikir positif dan optimis. Tidak boleh memikirkan hal yang dapat membawa ke arah jalan yang salah.
·         Memiliki kegiatan yang positif.
Hal ini tentu dapat mengalihkan dari hal yang tidak manfaat atau cenderung merugikan.
·         Memiliki pribadi yang taat.
Maksudnya adalah taat pada perintah Nya agar tidak sekali-kali mencoba hal yang bertentangan sesuai dengan syariat agama.
·         Berpikir maju.
Selalu berpikiran ke depan agar tidak mudah goyah dan terlena akan kesenangan sesaat yang dapat menjerumuskan anda.
·         Menjaga keseimbangan hidup.
Dapat mengontrol pola pikir, emosi, waktu agar menjadikan di tiap hari harinya lebih manfaat.
·         Sosialisasi.
Memberikan informasi kepada masyarakat sekitar tentang bahaya dari pergaulan bebas yang dapat merusak generasi bangsa.
·         Perbanyak membaca.
Semakin banyak membaca maka secara langsung akan menambah ilmu. Hai ini menjadikan seseorang menjadi pemahaman yang lebih agar tidak mudah terjerumus ke dalam hal negatif.
·         Menjalin komunikasi yang baik.
Menjain komunikasi yang baik merupakan suatu langkah yang bagus untuk terhindar dari pergaulan yang merugikan.
·         Mengurangi melihat acara yang tidak baik.
Sangat disarankan untuk mengurangi menonton acara yang mengandung unsur kekerasan maupun pornografi.
Manfaat kami mengambil tema pergaulan bebas :
·         Mendatangkan banyak pahala
·         Dapat memahami bahaya dari pergaulan bebas
·         Meningkatkan kehidupan yanng harmonis
·         Mendapatkan pertolongan dari rahmat Allah SWT
·         Menjadikan pribadi yang tenang dan bahagia
Alasan kami mengambil tema pergaulan bebas :
·         Menyadarkan generasi muda jaman sekarang
·         Berbagi wawasan tentang bahaya pergaulan bebas
·         Terhindar dari hal hal yang merugikan

Dapat disimpulkan bahwa permasalahan sosial pergaulan bebas sangat menyalahi aturan agama islam.  Maka jangan sampai salah dalam memilih teman karena sekalinya salah memilih teman akan sulit untuk kembali ke jalan yang diridhoi oleh Allah SWT. Semua juga kembali kepada diri kita masing-masing. Semua sudah jelas mana yang benar dan  mana yang tidak benar. Setiap kita lakukan pasti ada resikonya. Oleh karena itu, hindari pergaulan bebas agar masa depan kita mmenjadi cerah.
Demikian ceramah agama yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua dan dapat kita aplikasikan dalam kehidupan sehari hari. Lebih dan kurangnya mohon dimaafkan, yang benar datangnya dari Allah SWT yang maha benar, dan yang salah, khilaf, atau keliru itu datangnya dari kami pribadi sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari salah dan dosa

Akhirulkalam
Subhanaka allahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astagfiruka wa aatubuilaik

XI MIPA 3

Anggota Kelompok :
1.      Aulia R. Aisy                  (07)
2.      Cristanti Ayu Regita C.  (08)
3.      Indarti                              (18)
4.      Melani Ranisa P.             (23) 

Post a Comment for "Contoh Teks Ceramah Bertema Agama"